.jpeg)
Foto: Mitradi HFA
GUDATAnews.com,
Bengkulu - Jangan
terlalu sensitif kalah ber medsos. Sebab ada saja ulah teman-teman yang mencari
kebahagian dengan postingannya yang terkadang 'mungkin menyakitkan'. Semisal
ada yang posting tumpukan uang dengan nominal 100 ribu rupiah hingga dompetnya
tidak bisa ditutup. Ada yang posting rumah mewah. Ada yang posting mobil mewah.
Terkadang itu sengaja diposting dan diambil dari status orang
lain atau dari sosial media lain. Bila lewat beranda kita senyumi saja sambil
berdoa ya Allah semoga kelak rezeki ku seperti postingan ini. Mungkin yang
posting doanya juga sama.
Kita kadang susah bahagia karena melihat selalu dari sisi
negatif. Maka, yang keluar bisa saja sumpah serapah. Tatapan kebencian disertai
dengan kata hati yang bermacam-macam. Padahal kita juga boleh dan bisa posting
seperti demikian. Zaman dan keadaan boleh saja sulit dan susah tetapi kita
tidak perlu ikut susah. Kondisi ekonomi bisa saja sedang sulit tetapi jangan
dipersulit dengan suasana hati yang sempit. Insha Allah kita selalu bahagia.
Allah berfirman,
قُلْ بِفَضْلِ اللهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَلِكَ فَلْيَفْرَحُوا هُوَ
خَيْرٌ مِّمَّا يَجْمَعُونَ
“Katakanlah: Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah
dengan itu mereka bergembira. Karunia Allah dan rahmat-Nya itu dari apa yang
mereka kumpulkan.” (QS. Yunus: 58)
Pagar Dewa, 09032023
Salam UJH. (Red)
.jpeg&description=Pesan Harian UJH: Ikut Bahagia){kind=link}